Satuan Pendidikan : SMP AL-AZHAR BANDAR LAMPUNG
Guru Mapel : Andi Prayogo,S.Pd
NIK : 198411162015071345
Kelas : 9
Pertemuan Ke : 4
Assalamualaikum Wr Wb,
Apa kabar ananda semua? semoga kita semua dalam lindingan allah SWT aamiin ya robal alamin
Mari sebelum kita muli pembelajaran pada hari ini, mari kita berdoa sebelum belajar,berdoa mulai
semoga
setelah kita berdoa kita di beri kelancaran dalam belajar,dan ilmu yang
kita pelajari dapat terserap dengan baik,dan berguna bagi kita
semua,aamiin yarobal alamin.
TUJUAN
INDIKATOR MATERI
|
§
Mengidentifikasikan berbagai bentuk latihan
kebugaran jasmani yang terkait dengan kesehatan dan keterampilan.
§
Menjelaskan berbagai bentuk latihan kebugaran
jasmani yang terkait dengan kesehatan dan keterampilan.
§ Menjelaskan
cara melakukan berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani yang terkait dengan
kesehatan dan keterampilan.
§
Melakukan berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani
yang terkait dengan kesehatan dan keterampilan.
§
Menggunakan berbagai bentuk latihan kebugaran
jasmani yang terkait dengan kesehatan dan keterampilan dalam bentuk sirkuit
training.
|
Tujuan Pembelajaran
|
-
Mengidentifikasikan berbagai bentuk latihan kebugaran
jasmani yang terkait dengan kesehatan dan keterampilan.
-
Menjelaskan berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani yang
terkait dengan kesehatan dan keterampilan.
-
Menjelaskan cara melakukan berbagai bentuk latihan
kebugaran jasmani yang terkait dengan kesehatan dan keterampilan.
-
Melakukan berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani yang
terkait dengan kesehatan dan keterampilan.
-
Menggunakan berbagai bentuk latihan kebugaran jasmani
yang terkait dengan kesehatan dan keterampilan dalam bentuk sirkuit training. MATERI
Program Pengembangan Aktivitas Kebugaran Jasmani yang Terkait dengan Ketermpilan
Komponen kebugaran yang berkaitan dengan keterampilan antara lain: koordinasi, agilitas, kecepatan gerak, power dan keseimbangan. Pada bagian ini akan dipelajari tentang bentuk-bentuk latihan kebugaran jasmani yang berkaitan dengan keterampilan antara lain: agilitas, kecepatan gerak, power dan keseimbangan.
Latihan Kelincahan (Agility)
Kelincahan adalah kemampuan seseorang untuk mengubah posisi dan arah secepat mungkin sesuai dengan situasi yang dihadapi dan dikehendaki. Kelincahan sangat penting fungsinya untuk meningkatkan prestasi maksimal dalam cabang olahraga dan meningkatkan kebugaran jasmani seseorang.
Kelincahan umum ataupun kelincahan khusus dapat diperoleh melalui latihan dan ada pula dari pembawaan (potensi) sejak lahir. Bentuk-bentuk latihan kelincahan, antara lain : lari bolak-balik (shuttle-run), lari belak-belok (zig-zag), dan jongkok-berdiri (squat thrust).
Bentuk-bentuk latihan peningkatan kelincahan antara lain sebagai berikut. Latihan Mengubah Gerak Tubuh Arah Lurus (Shuttle Run)
Jika terdapat peserta didik yang berbakat terhadap satu cabang olahraga permainan seperti sepak bola atau bola basket, kedua jenis olahraga ini sangat membutuhkan kelincahan gerak. Salah satu bentuk latihan untuk meningkat kelincahan adalah latihan mengubah gerak tubuh arah lurus (shuttle run), cara pelaksanaan gerakan ini sebagai berikut.
Lari bolak-balik dilakukan secepat mungkin sebanyak 6 – 8 kali (jarak 4 – 5 meter).
Setiap kali sampai pada suatu titik sebagai batas, si pelaku harus secepatnya berbalik lari secepatnya titik start larinya.
Jarak antara kedua titik tidak terlalu jauh serta jumlah ulangan tidak terlampau banyak
Dalam latihan ini yang diperhatikan ialah kemampuan mengubah arah dengan cepat pada waktu bergerak.
Gambar 5.17 Latihan mengubah gerak tubuh arah lurus (shuttle run)
Pertanyakan pada peserta didik apa yang dirasakan dengan tubuh selama melakukan latihan ini, napas pasti tersengal-sengal dan otot-otot tungkai terasa pegal dan berdenyut-denyut, itu tidak apa-apa, hal itu pertanda latihan yang sudah berdampak terhadap otot-otot jantung dan tubuh secara keseluruhan. Jika sering melakukan latihan ini, maka dengan sendirinya kelincahan tubuh dalam bergerak akan meningkat.
Latihan Lari Bolak Belok (Zig-Zag)
Bentuk latihan yang ke-2 untuk melatihan kelincahan dapat dilakukan dengan aktivias lari berbelok-belok (zig-zag), pola pelaksanaannya amati Gambar 5.18 sebagai berikut. Buatlah sebuah lintasan berbelok-belok dengan menempatkan benda/sepatu posisi zig-zag (5-10 titik)
Berdiri di belakang garis star, lakukan berlari secepatnya mengikuti lintasan zig-zag.
Lakukan lari bolak-balik dengan cepat sebanyak 2 – 3 kali
Jarak setiap titik sekitar dua meter.
Gambar 5.18 Latihan lari berbelak-belok (zig-zag)
Untuk meningkat tingkat kesulitan latihan untuk meningkatkan kelincahan ini dapat dilakukan dengan memperpendek jarak zig-zag.
Latihan Mengubah Posisi Tubuh Jongkok-Berdiri (Squat-Thrust)
Bentuk latihan yang ke-3 yang dapat digunakan untuk meningkatkan kelincahan tubuh adalah gerakan seperti pada Gambar 5.19, cara melakukan latihan mengubah posisi tubuh jongkok-berdiri (squat-thrust) sebagai berikut.
Diawali dari posisi berdiri dengan kedua kaki dibuka selebar bahu
Hitungan 1, ambil posisi jongkok dan menumpukan kedua lengan di lantai.
Hitungan 2, tolakkan kedua tungkai secara bersamaan ke belakang (seperti posisi push-up) dan pandangan lurus ke depan.
Hitungan 3, kembali ke posisi jongkok
Hitungan 4, berdiri dengan kedua kaki (posisi awal)
Latihan ini dilakukan berulang-ulang
Gambar 5.19 Latihan mengubah posisi tubuh (squat-thrust)
Latihan Kecepatan Reaksi
Bentuk latihan gerakan reaksi dimanfaatkan untuk mengembangkan kecepatan reaksi yang diperlihatkan tubuh setelah mendengar aba-aba/tanda, cara melakukan latihan gerakan bereaksi sebagai berikut. Permainan ini sebaiknya dilakukan secara berkelompok.
Pilihlah salah satu teman sebagai ketua kelompok, tugasnya membunyikan peluit/aba-aba.
Sepakati dulu aba-aba yang akan digunakan.
Semua peserta berdiri bebas di area permainan.
Bunyi peluit pertama, lari ke depan secepat-cepatnya.
Bunyi peluit kedua, lari mundur secepat-cepatnya.
Bunyi peluit ketiga, lari ke samping kiri secepat-cepatnya .
Bunyi peluit keempat, lari ke samping kanan secepat-cepatnya.
Latihan ini dilakukan terus-menerus secara berangkai tanpa berhenti dahulu.
Gambar 5.20 Latihan kelincahan gerakan bereaksi
|
Komentar
Posting Komentar